Besi
Anemia gizi besi adalah anemia yang timbul akibat kosongnya cadangan besi
tubuh
(depleted iron store)
sehingga penyediaan besi
untuk eritropoesis berkurang.
23
Anemia defisiensi besi disebabkan oleh kur
angnya mineral Fe (besi) sebagai bahan
yang diperlukan untuk pematangan eritrosit.
24
Di Indonesia sebagian besar anemia
ini disebabkan karena kekurangan zat besi
(Fe) sehingga disebut anemia kekurangan
zat besi atau anemia gizi besi.
2
Anemia gizi besi atau anemia defisi
ensi zat besi merupakan masalah gizi
utama bagi semua kelompok umur dengan pr
evalensi paling tinggi pada kelompok
ibu hamil.
6
Sekitar 95% anemia terkait keha
milan tergolong anemia gizi besi.
11
Penyebab utama anemia pada wanita
adalah kurang memadainya asupan
makanan sumber zat besi, meningkatnya ke
butuhan zat besi saat hamil dan menyusui
(perubahan fisiologis), dan
kehilangan banyak darah. An
emia yang disebabkan oleh
ketiga faktor itu terjadi secara cepat
saat cadangan zat besi tidak mencukupi
peningkatan kebutuhan zat besi.
10
2.2.2. Anemia Megaloblastik
Anemia megaloblastik disebabkan ol
eh gangguan pembentukan DNA pada
inti eritroblast, terutama akibat defisiensi vitamin B
12
dan asam folat. Anemia
defisiensi vitamin B
12
relatif jarang dijumpai di Indone
sia, tetapi anemia defisiensi
asam folat cukup sering dijumpai, terutama pada wanita hamil. Anemia defisiensi
asam folat merupakan penyebab kedua anemia
pada wanita hamil setelah defisiensi
besi.
23
Universitas
Sumatera
Utara
Anem
ia megaloblastik dalam keha
milan umumnya mempunyai prognosis
cukup baik. Pengobatan dengan asam
folat hampir selalu be
rhasil. Apabila penderita
mencapai masa nifas dengan selamat denga
n atau tanpa pengobatan, maka anemianya
akan sembuh dan tidak akan timbul lagi. Ha
l ini disebabkan karena dengan lahirnya
anak, keperluan akan asam folat jauh be
rkurang. Sebaliknya anemia defisiensi
vitamin B
12
(anemia perniosa) memerlukan pengobatan terus-menerus, juga di luar
kehamian.
25
2.2.3. Anemia Hipoplastik
Anemia hipoplastik pada wanita hamil
adalah anemia yang disebabkan karena
sumsum tulang kurang mampu membuat se
l-sel darah baru. Pengobatan dengan
berbagai obat penambah darah tidak member
i hasil sehingga satu
-satunya cara untuk
memperbaiki keadaan penderita adalah tr
ansfusi darah, yang sering perlu diulang
sampai beberapa kali.
25
2.2.4. Anemia Hemolitik
Anemia hemolitik adalah anemia yang disebabkan oleh proses hemolisis.
Hemolisis adalah pemecahan eritrosit dalam pembuluh darah sebelum waktunya
(sebelum masa hidup rata-rata eritrosit ya
itu 120 hari). Hemolisis berbeda dengan
proses penuaan yaitu pemecahan eritros
it karena memang sudah cukup umurnya.
23
Anemia hemolitik disebabkan karena penghancuran sel darah merah
berlangsung lebih cepat dari pembuatannya.
Hal ini dapat disebabkan karena faktor
intrakospukuler (herediter, ta
lasemia, anemia sel sabit)
dan faktor ekstrakospukuler
(malaria, sepsis, keracuna
n zat logam, leukimia).
download kesini yach
0 komentar:
Posting Komentar